FGD Perencanaan dan Strategi Pembiayaan Infrastruktur Sumatera Selatan melalui aplikasi zoom meeting berlangsung di Ruang Rapat Dapunta Hyang Bappeda Provinsi Sumatera Selatan pada Kamis 18 Maret 2021.
Rapat tersebut dipimpin oleh Kabid Perekonomian dan Pendanaan Pembangunan Bappeda Sumsel, H. Dwiva Putra, SP, M.Se mewakili Kepala Bappeda Sumsel, Dr. Ir. H. Firmansyah, M.Sc. Dihadiri unsur Bappenas Republik Indonesia dalam hal ini (Ir. Ngakan Putu Mihardana, MM, M.Sc selaku Consultan MCC), perwakilan dari beberapa Perangkat Daerah terkait dilingkungan Provinsi Sumsel, perwakilan Perbankan diantaranya; Direktur Bank Indonesia Perwakilan Sumsel (Hari Widodo), Kepala Cabang Bank Sumsel Babel Muntok (M. Sofyan Deny) dan Perwakilan Bank Perkreditan Rakyat (Aryo), perwakilan Rumah Sakit Provinsi Sumsel, perwakilan Asosiasi UMKM, serta Akademisi.
Turut juga hadir dalam FGD ini secara daring via zoom diantaranya yaitu: Direktur Tata Ruang, dan Penanganan Bencana Bappenas Bpk. Drs. Sumedi Andono Mulyo, MA, Ph.D dan Direktur Kerja Sama Pendanaan Bilateral Bappenas Bpk. Kurniawan Ariadi, SIP, M.Com.
Acara ini dilakukan dalam rangka rencana pertemuan dengan pemangku kepentingan di Sumsel, dimana Pemerintah Indonesia sedang melakukan Persiapan dan Pengembangan Program Compact-2 yang merupakan program hibah dari Pemerintah Amerika Serikat yang disalurkan melalui lembaga Millenium Challenge Corporation (MCC).
MCC adalah lembaga inovatif dan independen dari Pemerintah Amerika Serikat yang bertujuan membantu pengentasan kemiskinan secara global melalui pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Tujuan FGD ini, menurut Kabid Perekonomian dan Pendanaan Pembangunan, salah satu topik usulan proposal yang akan diajukan untuk dibiayai program Compact-2 tersebut adalah terkait pembiayaan infrastruktur.
Pengembangan proposal tersebut dipandang perlu mendapatkan masukan dari sudut pandang para pemangku kepentingan sekaligus membangun hubungan sebagai mitra kunci dalam pengembangan program.
