Workshop Integrasi Aplikasi e-Planning ke dalam aplikasi e-Sumsel

Workshop berlangsung di ruang rapat display Bappeda Provinsi Sumatera Sletaan mulai pukul 09.00 WIB sampai dengan selesai. Dipimpin oleh Kasubbid Perencanaan Strategis Bappeda Provinsi Sumatera Selatan, Danilah Qodariah, S.IP mewakili Kepala Bappeda Provinsi Sumatera Selatan, DR. Ekowati Retnaningsih, SKM., M.Kes.

Dihadiri oleh Staf perwakilan tiap Bidang Bappeda Provinsi Sumatera Selatan kemudian di narasumberi oleh 4 Tenaga Ahli diantaranya; Irwan, ST, MT (MDP), Mokhammad Iqbal, M.Kom (PT. Azmirza Mitra Informatika), Farhan Fauzan, S.Si, M.SI, Sunarsip, S.Kom (BPKAD Provinsi Sumsel), M.Si, serta M. Subhan Akbar, S.Si.

 

Tim IT e-Sumsel mereview secara singkat tentang aplikasi yang sudah dibangun agar mendapatkan masukan dari Bapak. Irwan. Selanjutnya Bapak Irwan memberi masukan, bahwa hendaknya aplikasi e-Sumsel memberi slot atau ruang untuk aplikasi lain bisa juga terintegrasi terutama aplikasi di Bappeda. Seperti aplikasi SDGS yang sedang dibangun. Sehingga tidak membebani OPD untuk menginput data yang sama berulang kali.

Dari beberapa menu input yang sudah dibuat, ditambah dengan beberapa atribut yang diperlukan pada saat penyusunan dokumen perencanaan antara lain 17 indikator SDGS perlu dipilih saat menginput kegiatan, lokasi yang dipilih sampai dengan level Kab/Kota.

Menurut Sunarsip BPKAD Provinsi Sumsel memaparkan terkait tentang e-Sumsel, menurutnya Tim IT e-Sumsel saat ini sedang membangun sebuah sistem yang terintegrasi antara e-Planning, e-Budgeting, absensi, gaji, pinjaman. Tim e-Sumsel telah melaksanakan study banding ke Sumut dan Jakarta sesuai rekomendasi KPK selanjutnya tim IT e-Sumsel menampilkan aplikasi yang sudah dibangun.

Menurut M. Iqbal PT. Azmirza Mitra Informatika PT. Azmirza Mitra selaku tim IT yang membangun aplikasi e-planning di Bappeda memberikan gambaran bisnis proses pada tahapan perencanaan (e-planning) sesuai Permendagri 86 Tahun 2017 dan sesuai dengan tahapan yang ada pada aplikasi e-planning saat ini.

PT.Azmirza juga memberi gambaran pada aplikasi e-planning di Provinsi Jawa Barat, selanjutnya Bapak Iqbal memberi masukan terkait input pokir DPRD bahwa pokir yang diinput kedalam aplikasi dapat didukung/diselesaikan oleh beberapa program/kegiatan di OPD begitupun seballiknya, beberapa pokir dapat diselesaikan satu program di OPD.

Masalah BL yang berhubungan dengan standar harga: usulan opd ada pendapatan BL dan BTL, yang baru dlihat tadi baru pendapatan, cara mengentry sama seperti entry RKA, mengenai sumber dana baru ditambahkan di bagian akhirnya entry RKA. Kami menyiapkan menu di sumber dana.

Bapak Irwan menampilkan aplikasi-aplikasi yang memerlukan support data dari e-Sumsel antara lain RKPD GIS dan e-Monev selanjutnya tim e-Sumsel menampilkan hasil perbaikan aplikasi e-Sumsel terhadap Masukan-masukan yang disampaikan pada hari sebelumnya dan menambah atribut-atribut yang diperlukan untuk support data terhadap aplikasi RKPD Gis dan e-Monev. Agar workshop yang berlangsung 3 hari ini bermanfaat untuk menambah-menambah masukan pada aplikasi e-Sumsel dan mempermudah proses perencanaan, penganggaran, dan pelaporan di Sumatera Selatan. *Bappeda.SS