Talkshow yang digelar pada Rabu, 10 Februari 2016 di RRI Palembang, mengambil topik bahasan mengenai rencana kegiatan program pembangunan Sumatera Selatan Tahun 2017 ini, cukup banyak mendapat respon dari masyarakat. Kegiatan ini memang dimaksudkan untuk mendapatkan masukan dari lapisan masyarakat sehingga proses perencanaan pembangunan, khususnya dari bawah (bottom-up planning) dapat lebih komprehensif.
Dalam kesempatannya DR. Ekowati Retnaningsih, SKM., M.Kes menyampaikan dan menghimbau kepada masyarakat luar untuk menyampaikan usulan-usulan, dan aspirasi terkait dengan rencana pembangunan Sumatera Selatan.
Pada Tahun 2017 ini sudah mulai diproses dan disusun perencanaan pembangunan dan sudah ada 14 arah kebijakan untuk Tahun 2017 tersebut dimana yang 10 (sepuluh) point itu adalah amanat dari RPJMD, namun ada tambahan 4 (empat) point khusus untuk menyikapi dinamika yang ada di masyarakat. Terkait dengan hal ini, kita ingin membangun Sumatera Selatan melibatkan seluruh stakeholder pembangunan. Demikian disampaikan Kepala Bappeda tersebut.
Lanjutnya, 14 point tersebut diantaranya ; meningkatkan standar pelayanan pendidikan dan kesehatan, meningkatkan efektivitas dalam penanggulangan kemiskinan, melanjutkan pembangunan kawasan ekonomi khusus Tanjung Api-Api, mengembangkan infrastruktur pendukung pengembangan pertanian secara luas dan infrastruktur pariwisata, meningkatkan produktivitas dan nilai tambah dari sektor pertanian, mengembangkan kawasan industri sebagai simpul industri pengolahan berbasis hasil pertanian, mengutamakan pembangunan berbasis UMKM dan Koperasi, meningkatkan mutu jasa pariwisata, meningkatkan nilai tambah dan perdagangan komoditas unggulan, mendapatkan hasil produk inovatif, meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat, pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan, mengembangkan kawasan ekonomi dan kawasan pariwisata, dan yang terakhir meningkatkan kesiapan Sumatera Selatan sebagai tuan rumah Asian Games.
