ROAD SHOW PENYAMPAIAN ARAH KEBIJAKAN RENCANA PEMBANGUNAN PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2017 DI KOTA PAGAR ALAM

Dalam laporan Kepala Bappeda Kota Pagaralam disampaikan juga mengenai tema pembangunan Kota Pagaralam dititikberatkan pada penerapan teknologi informasi untuk perbaikan peningkatkan pelayanan kepada masyarakat, peningkatan proses perencanaan dengan membangun e-planning.

 

Isu srategis Kota Pagaralam tahun 2017, antara lain masih rendahnya rumah tangga dengan akses air bersih layak, yaitu sebesar 32,19 %. Faktor yang menyebabkan masih rendahnya rumah tangga dengan air bersih layak antara lain disebabkan oleh faktor kondisi geografis, dimana sumber mata air di daerah pegunungan cukup baik, sehingga masyarakat hanya mengunakan sumur mata air dan air sungai.Untuk meningkat rumah tangga dengan air bersih layakperlu membuat Infrastruktur bangunan perlindungan sumber mata air dari pencemaran. Sedangkan bagi masyarakat yang mengambil air dari sungai, perlu dibangun Instalasi Pengelolahan Air Sederhana (IPAS) dengan menbentuk Asosiasi Badan Pengelola Sistem Penyediaan Air Minum (BP-SPAM) ditingkat kelurahan/desa.

Sesuai dengan tema pembangunan Provinsi Sumatera Selatan tahun 2017 yaitu pariwisata berstandar internasional, sedangkan potensi kota Pagar Alam adalah pariwisata, maka prioritasnya adalah mengembangkan kawasan wisata strategis terutama di kawasan Gunung Dempo dan Gunung Gare. Pengembangan kawasan strategis pariwisata di Kota Pagar Alam perlu didukung dengan Aksesibilitas jalan, baik akses jalan Nasional (Ruas Simpang Dingin – Kota Pagar Alam – Tanjung Sakti – Batas Bengkulu), maupunjalan Provinsi (ruas Pagar Alam – Tanjung Raya; dan ruas Muara Siban - Simpang Embacang).

Untuk ruas jalan nasional di Kota Pagar Alam dalam tahun 2017 perlu dilakukan perlebaran, perbaikan jalan yang mengalami longsor dan pembangunan drainase jalan. Sedangkan untuk jalan Provinsi perlu penangan prioritas karena jalan provinsi tersebut melalui pusat Kota Pagar Alam.

Provinsi Sumatera Selatan tetap memprioritas terhadap rencana Kota Pagar Alam dalam membangun Jembatan Endikat, dengan mengalokasi anggaran dalam tahun 2016 untuk penyusunan Study Amdal Jembatan Endikat. Serta mengusulkan kepada pemerintah pusat melalui BPPJN III Sumsel untuk mereview RENSTRA BPPJN III tahun 2014 – 2019 pada ruas jalan Nasional (Ruas Simpang Dingin – Kota Pagar Alam – Tanjung Sakti – Batas Bengkulu)

 

Isu strategis pembangunan kota Pagar Alam dalam tahun 2017 antara lain; (1) perbaikan dan pembangunan sarana dan prasarana perkotaan, antara lain; drainase, persampahan, terminal, pasar. sarana perkantoran, irigasi. Peningkatan RS dari type D menjadi C,