"Pembangunan lima hotel dari 10 hotel yang direncanakan, saat ini berjalan lancar meskipun terjadi peningkatan biaya pembangunan dampak merosotnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat," kata Ketua PHRI Sumsel, Herlan Aspiudin di Palembang, Minggu.
Menurut dia, dalam kondisi tersebut, sejumlah bahan bangunan mengalami kenaikan, namun kenaikan itu masih dapat diatasi sehingga tidak mengganggu tahapan pembangunan.
Pembangunan konstruksi beberapa hotel yang berjalan sejak setahun terakhir tidak mengalami hambatan berarti.
Melihat perkembangan pembangunan tersebut, pihaknya optimistis pembangunan hotel untuk mendukung Kota Palembang menjadi tuan rumah pesta olahraga negara Asia itu bisa selesai sesuai target, katanya.
Dia menjelaskan, untuk menghadapi Asian Games 2018, secara bertahap akan dilakukan penambahan 3.000 kamar hotel.
"Jumlah kamar yang dimiliki 140 hotel kelas melati dan berbintang di daerah ini mencapai 7.000 kamar, jika ada kegiatan berskala nasional dan internasional sering terjadi kekurangan kamar untuk menginap panitia pelaksana dan peserta serta tamu undangan," ujarnya.
Untuk menambah kamar baru, pengelola hotel di daerah ini berupaya mengembangkan kapasitas tempat tidur yang tersedia dan membangun hotel baru.
Selain itu, pihaknya juga membuka diri terhadap masuknya investor baru dengan berupaya memfasilitasi pengurusan perizinan untuk membangun hotel di Bumi Sriwijaya ini, kata Herlan.
http://www.antarasumsel.com/berita/292843/phri-sumsel-pembangunan-hotel-tetap-jalan
