"Jalan tol tidak usah lewat APBN kecuali jalan tol di luar Pulau Jawa. Itu pun kalau bisa dilakukan oleh BUMN dulu," kata Bambang, Selasa (25/11/2014).
Sebagaimana diketahui, pemerintah telah berkomitmen untuk mengalihkan sebagian anggaran negara dari yang sebelumnya diperuntukkan subsidi bahan bakar minyak (BBM) ke sektor produktif, seperti infrastruktur.
Penghematan dari subsidi BBM tahun depan diperkirakan mencapai Rp 100 - Rp 140 triliun. Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) sendiri pekan lalu menyampaikan, anggaran untuk pembangunan infrastruktur 2015 masih kurang Rp 85,72 triliun.
Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Bappenas Dedy S Priatna mengatakan, Bappenas belum tahu pasti berapa anggaran yang diperuntukkan infrastruktur. Tapi dia pesimistis, jumlah itu bisa mencukupi, sebab pemerintah masih harus mengalokasikan anggaran untuk bantalan sosial.
Dalam draft usulan Bappenas, infrastruktur jalan tol yang harus dibangun 2015-2019 sepanjang 1.000,33 kilometer, terdiri dari ruas Sumatera 293,2 km, Kalimantan 62,04 km, Sulawesi 39 km, dan Jawa sepanjang 606,09 km.
sumsel.tribunnews.com
