Sumsel telah sukses menjadi penyelenggara SEA Games dan Islamic Solidarity Games, sehingga meyakinkan negara peserta Asian Games ke-17 di Korea Selatan menetapkan Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games mendatang, kata Alex Noerdin, saat memberikan pengarahan tentang pembangunan dan pemerintahan di hadapan pejabat Pemprov setempat, di Palembang, Kamis.
Menurut dia, dari 45 negara yang hadir pada Asian Games di Incheon Korsel itu, 43 di antaranya setuju Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018 tersebut.
Bahkan, kontingen dari negara-negara Islam yang hadir menyatakan Indonesia sudah sukses menyelenggarakan pesta olahraga internasional, yaitu Islamic Solidarity Games yang berlangsung di Palembang Sumsel beberapa waktu lalu.
"Ini berarti peran Sumsel cukup besar, sehingga Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah Asian Games 2018 nanti, kata Alex lagi.
Pihaknya meyakini Sumsel akan menjadi penyelenggara dan tuan rumah pertandingan olahraga yang bergengsi, mengingat fasilitas yang tersedia di daerah ini sudah berstandar internasional.
Namun, saat ditanya wartawan tentang pembagian pelaksanaan cabang olahraga yang dipertandingkan pada Asian Games mendatang antara Sumsel dan daerah lainnya, Gubernur Sumsel ini belum bisa menjelaskan karena itu akan diputuskan Dewan Olimpiade Asia (OCA).
Dia hanya menegaskan, pihaknya terus mempersiapkan diri supaya cabang olahraga yang banyak medali dapat dipertandingkan di Sumsel.
Selain itu, katanya lagi, dengan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Asian Games berarti menjadi catatan sejarah tersendiri karena Indonesia pernah menjadi tuan rumah Asian Games puluhan tahun lalu.
Dewan Olimpiade Asia telah meresmikan Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018 pada Sabtu (20/9) lalu, setelah Vietnam yang seharusnya menjadi tuan rumah menyerahkan haknya karena alasan keuangan.
Dewan Olimpiade Nasional Indonesia mengatakan acara pertandingan olahraga tersebut akan dilaksanakan di Jakarta, di samping beberapa tempat di Sumatera Selatan dan Jawa Barat.
Ketua KONI Rita Subowo mengatakan, permintaan ini mendapatkan dukungan kuat pemerintah pusat dan regional, mengingat sebagian besar prasarana sudah tersedia.
"Ini adalah impian kami, menjadi tuan rumah Asian Games kembali," kata Subowo, setelah pengumuman resmi itu, di Incheon Korsel.
Semula Vietnam diberikan kesempatan menjadi tuan rumah pada tahun 2019, tetapi kemudian mengundurkan diri karena kekurangan dana.
Pengelola Asian Games menginginkan acara tetap dilakukan pada tahun 2019, tetapi Indonesia meminta perhelatan dilakukan tahun 2018 agar tidak bersamaan dengan pemilihan presiden.
Terakhir kali Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games pada tahun 1962.
Surabaya sebelumnya mencalonkan diri menjadi tuan rumah tahun 2019, tetapi dikalahkan Vietnam saat pemungutan suara.
www.antarasumsel.com
