Proyek Underpass Dikebut 24 Jam

"Pengerjaan underpass harus selesai akhir tahun sesuai kontrak kerjanya jadi dikebut 24 jam pengerjaannya ," ujar PPK Jalan Jenderal Sudirman Lingkar Selatan Palembang dan sekitarnya Harun Nurasyid, Rabu (17/9/2014).

Pengerjaan konstruksi utama pemasangan gelagar underpass sudah mulai dilakukan dengan jadwal pengerjaan hingga satu bulan ke depan. Untuk memudahkan proses pengerjaan maka bagian tengah simpang Patal bakal ditutup demi kelancaran dan keamanan pembangunan. Akibat penutupan jalan ini maka otomatis bakal berpengaruh pada kelancaran arus lalulintas.

"Kami harap pengguna jalan maklum dengan kondisi macet yang ada saat ini dan bersabar sebab jika pembangunan underpass selesai maka solusi macet akan bisa diatasi," himbaunya.

Sebagai antisipasi pengalihan rute lalulintas maka sudah disiapkan cor beton di sisi kiri dan kanan jalan R Sukamto dan Residen Abdul Rozak sebagai alterntif pengalihan jika jalan simpang Patal ditutup total. Tapi jika tidak dilakukan penutupan total mak alternatifnya akan tetap dibuka dengan ukuran kecil sehingga pengendara harus ekstra lamban saat melintas. Hanya saja sampai saat ini jalan belum ditutup dan masih dicarikan formulasi bersama tim terkait bagaimana sebaiknya pengalihan arus lalulintas akan dilakukan untuk meminimalisir kemacetan yang bakal terjadi.

"Penutupan simpang Patal akan dilakukan jika penggalian terowongan utama dilakukan setelah pemasangan gelagar nantinya, tapi solusinya sudah kita pikirkan mulai saat ini," imbuh Harun.

Setelah pemasangan gelagar selesai maka pengerjaan inti lainnya, penggalian terowongan bakal dilakukan di bawah gelagar yang telah dipasang tadi. Tingginya terowongan lima mater ke dasar tanah sama dengan ketinggian jembatan pada umumnya. Ketinggian tersebut dirasa aman karena rasanya tidak ada ketinggian kendaraan melebihi lima meter yang akan melintas nantinya. Ketinggian tersebut diharapkan bisa membuat kendaraan tetap leluasa melintas dalam terowongan dan bisa tetap memberikan udara segar di dalamnya.

"Semua utilitas di simpang Patal selesai dialihkan sehingga penggalian terowongan tidak akan ada kendala lagi," cetus dia.

http://palembang.tribunnews.com