Bandara SMB II Palembang Bakal Bisa Parkir 18 Pesawat

Ekskavator terlihat melakukan galian tanah lunak di balik pagar dinding proyek pengembangan apron Bandara Internasional SMB II Palembang Palembang.

"Memang sempat tertunda proses lelang. Perluasan apron baru mulai persiapan sejak Juni 2014. Berjalan sudah hampir 3 bulan. Ini tahap pekerjaan tanah. Sekarang ini sedang melakukan galian tanah lunak," ungkap Chief of PIU (Project Implement Unit) Bandara Internasional SMB II Palembang Palembang, Ir Bambang Hermanto.

Dikatakan Bambang yang alumni Institute Science & Technology Nasional Jakarta angkatan 1979, dengan ada perluasan akan menambah kapasitas parkir untuk 5 pesawat lagi.

"Dengan ada perluasan akan menambah kapasitas parkir untuk lima pesawat 5. Sehingga nantinya apron kita bisa menampung 18 pesawat. Dengan kapasitas parkir bertambah berarti tingkat pelayanan tidak ngantre. Pesawat bisa langsung parkir. Diharapkan tentunya tingkat pelayanannya menjadi lebih baik lagi,"kata putra Pekalongan ini.

Untuk pengembangan apron bandara ini, kata Bambang, sesuai kontrak untuk kontruksi memakan waktu selama 9 bulan. Dengan catatan tidak ada kendala cuaca, suplai materialnya lancar.

"Batuannya didatangkan dari Merak. Costnya lebih murah batuan itu dari Merak," ujarnya.

Pengembangan ini sendiri dilakukan di sisi barat 11.000 m2, sisi timur 21.000 m2.

"Sesuai master plan pengembangan ke timur. Kalau barat sudah ada VIP, tower," ujarnya.

Sementara di area pengembangan dalam terminal kedatangan, calon penumpang pesawat bakal lebih lancar dan nyaman dengan dioperasikannya 16 check-in counter tambahan yang sebentar lagi dioperasikan Oktober 2014.

Penambahan 16 konter check-in yang baru di sisi timur terminal kedatangan Bandara Internasional SMB II Palembang telah siap dipakai.

Dengan demikian dengan 18 konter check-in yang lama, semuanya berjumlah 34 konter check-in.

Ruangan check-in counter yang berukuran 25,5m X 25,5m ini pun telah dilengkapi X-Ray, alat sensor pendeteksi barang bawaan berbahaya sudah terpasang 1 unit.

"X-ray sudah siap. Untuk tahap awal baru satu unit dulu disiapkan. Kalau dirasakan padat, barulah akan ditambah," ujarnya.

Tadinya konter check-in yang baru ini sudah akan digunakan secara parsial untuk mengantisipasi kepadatan angkutan lebaran lalu.

"Akan tetapi, itu layar monitornya yang di atas-atas itu belu diinstal. Mesti terintegrasi. Teknisi yang maintenance existing harus terintegrasi dengan yang baru ini. Kan di sini barangkali menggunakan software baru, ketika diintegrasikan mungkin hardware yang lama nggak nerima. Itu lingkupnya Operasional melengkapinya converter. Itu bisa ditanggulangi. Sehingga rencananya baru akan dibuka Oktober 2014 mendatang," katanya.

http://palembang.tribunnews.com